Aksi Nyata PMM : “Mengapa Kurikulum Perlu berubah?”

Latar Belakang

Pernahkah kamu merasa bahwa pelajaran di sekolahmu terasa kurang relevan dengan kehidupan sehari-hari? Atau mungkin kamu merasa bosan dengan cara belajar yang itu-itu saja? Jika iya, kamu tidak sendirian. Banyak siswa yang merasakan hal yang sama. Salah satu penyebabnya adalah kurikulum yang kurang up-to-date.

Apa itu Kurikulum?

Kurikulum adalah semacam peta jalan dalam pembelajaran. Isinya adalah semua hal yang harus kamu pelajari di sekolah, mulai dari mata pelajaran, kegiatan ekstrakurikuler, hingga cara penilaian. Kurikulum ini dirancang untuk membantu kamu mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

Peran dan Fungsi Kurikulum

Kurikulum memiliki peran yang sangat penting dalam pendidikan. Ia berfungsi sebagai:

  • Pedoman: Kurikulum memberikan arah yang jelas tentang apa yang harus diajarkan dan bagaimana cara mengajarkannya.
  • Penjamin mutu: Kurikulum memastikan bahwa semua siswa mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan merata.
  • Penghubung: Kurikulum menghubungkan teori dengan praktik, sehingga siswa dapat menerapkan ilmu yang dipelajari dalam kehidupan nyata.

Komponen Kurikulum

Kurikulum terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu:

  • Tujuan pembelajaran: Apa yang ingin dicapai setelah mengikuti pembelajaran.
  • Isi pembelajaran: Materi yang akan dipelajari.
  • Metode pembelajaran: Cara menyampaikan materi pelajaran.
  • Penilaian: Cara mengukur pencapaian siswa.

Apa Pentingnya Perubahan Kurikulum?

Dunia terus berubah dengan sangat cepat. Teknologi berkembang pesat, informasi mudah diakses, dan tuntutan dunia kerja pun semakin tinggi. Oleh karena itu, kurikulum juga harus terus diperbarui agar tetap relevan dengan perkembangan zaman. Perubahan kurikulum sangat penting karena:

  • Mengikuti perkembangan zaman: Kurikulum harus mampu menjawab tantangan zaman yang semakin kompleks.
  • Meningkatkan kualitas pembelajaran: Perubahan kurikulum dapat membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif.
  • Menyiapkan siswa untuk masa depan: Kurikulum yang baik akan menghasilkan lulusan yang siap menghadapi dunia kerja yang kompetitif.

Dapatkah Kurikulum Berubah?

Tentu saja, kurikulum bersifat dinamis dan terus dikembangkan atau diadaptasi sesuai dengan konteks dan kebutuhan peserta didik untuk membangun kompetensi sesuai masa kini dan masa yang akan datang. Perubahan kurikulum adalah hal yang wajar dan diperlukan.

Bagaimana Melakukan Perubahan Kurikulum?

Perubahan kurikulum tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Dibutuhkan perencanaan yang matang dan melibatkan berbagai pihak, seperti:

  • Guru: Guru memiliki peran penting dalam menyusun dan melaksanakan kurikulum.
  • Siswa: Siswa sebagai pengguna kurikulum harus memberikan masukan dan umpan balik.
  • Orang tua: Orang tua perlu dilibatkan dalam proses perubahan kurikulum.
  • Peneliti: Penelitian tentang pendidikan dapat memberikan dasar yang kuat untuk perubahan kurikulum.

Kesimpulan

Kurikulum yang baik adalah kurikulum yang relevan, efektif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. Oleh karena itu, perubahan kurikulum adalah suatu keharusan. Dengan terus melakukan perubahan, kita dapat memastikan bahwa pendidikan di Indonesia semakin berkualitas dan mampu menghasilkan generasi muda yang cerdas, kreatif, dan siap menghadapi masa depan.

Video Bukti Karya



Link Bukti Karya di PMM

https://guru.kemdikbud.go.id/bukti-karya/video/738930


Oleh: Tino Setiawan, S.Kom.

Guru SMK Negeri 2 Depok Jawa Barat

Previous Post Next Post