Jogja - Perhelatan Olimpiade Jaringan MikroTik digelar kembali ditahun 2023 ini setelah sebelumnya vacum selama dua tahun. Olimpiade Jaringan Mikrotik (OJM) adalah lomba tingkat nasional antar siswa SMK TKJ/SIJA, yang menguji pengetahuan dan kemampuan dalam dunia jaringan. OJM2023 ini adalah OJM yang keenam kalinya diadakan, berhadiah total uang pembinaan dan perangkat senilai lebih dari 160 juta rupiah.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh PT Citraweb Digital Multisolusi ini dilaksanakan pada kurang lebih tiga bulan yaitu dari bulan Agustus hingga Oktober 2023, dan dilaksanakan mulai dari tahap pendaftaran, seleksi, wawancara, hingga ke final di Jogjakarta.
Adapun jadwal pelaksanaannya sebagai berikut:
# | Keterangan | Tanggal | Lokasi |
---|---|---|---|
1 | Pendaftaran Peserta (ditutup jam 12:00 wib) | 1 - 31 Agustus 2023 | Online |
2 | Technical Meeting via Zoom https://cweb.id/zoomojm | 31 Agustus 2023 jam 14:00 | Zoom, Online |
3 | Babak Penyisihan | 1 - 30 September 2023 | Online |
4 | Tahap 1: Test Tertulis (dibatalkan) | 5 September 2023 13:00 wib | Online |
5 | Tahap 1: Test Tertulis (waktu dalam WIB) 09:00 : Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, Sumatra, Maluku, Papua 11:00 : Jakarta, Banten, Jawa Barat 13:00 : Jateng, DIY, Jatim |
6 September 2023 | Online |
6 | Pengumuman Hasil Tahap 1 | 7 September 2023 | Online |
7 | Tahap 2: Batas Upload Video Tutorial | 13 September 2023 17:00 wib | Online |
8 | Pengumuman Hasil Tahap 2 | 21 September 2023 | Online |
9 | Tahap 3 : Wawancara | 27 Sep - 2 Okt 2023 | Online |
10 | Pengumuman Hasil Tahap 3 | 4 Oktober 2023 | Online |
11 | Babak Final | 16 - 20 Oktober 2023 | Yogyakarta |
Jumlah peserta SMK yang mendaftar pada olimpiade ini tercatat sebanyak 408 SMK TKJ dari seluruh Indonesia. Sekolah kami (SMK Negeri 2 Depok Jawa Barat) mendaftar menjadi peserta dalam Olimpiade Mikrotik ini. Kami mulai mempersiapkan segala sesuatunya mulai dari menyeleksi calon peserta yang berkompeten dibidang jaringan komputer khususnya MikroTik. dan akhirnya pilihan jatuh pada satu Tim yang terdiri dari ananda Syamil Ahmad Ismail dan Muhammad Ammar Ridho kelas XII (dua belas) TKJ.
Persiapan-persiapan kami lakukan mulai dari memperdalam materi-materi jaringan komputer mulai dari teori hingga praktikum khususnya pengetahuan tentang konfigurasi MikroTik itu sendiri, dan kami pun terus berlatih menjawab soal-soal random yang berkaitan dengan MikroTik.
Tiba pada saatnya seleksi tahap 1, yaitu Test Tertulis dimana peserta mengerjakan soal-soal MikroTik sebanyak 50 soal secara online menggunakan sistem yang telah dibuat oleh panitia menggunakan SEF (Safe Exam Browser). Pelaksanaan seleksi tahap 1 cukup lancar dan sangat fair karena dipantau langsung oleh panitia melalui Zoom Meet selama pelaksaaan seleksi.
Hingga pada hasil seleksi tahap 1 ini, Alhamdulillah kami dapat lolos dan lanjut kepada seleksi tahap ke 2 yaitu Upload Video Tutorial Konfigurasi MikroTik.
Pada seleksi tahap 2 ini, kami memikirkan ide untuk video tutorial yang akan kami lombakan, hingga jatuh pada satu ide yaitu menggabungkan masing-masing pashion peserta yaitu Syamil memiliki skill dalam konfigurasi VPN dan Tunneling, sedangkan Ammar memiliki skill dalam pengelolaan Load Balancing, dan jadilah sebuah Judul Video Tutorial : OPTIMASI JARINGAN PPPOE DENGAN MENERAPKAN LOAD BALANCING DAN FAIL OVER. dan berikut videonya:
Sampailah pada saatnya pengumuman tahap 2, dan yang tidak disangka-sangka, Alhamdulillah, kami pun lolos ditahap ini dan melaju ke tahap 3 yaitu tahapan Wawancara.
Pada tahapan wawancara inilah penentuan untuk bisa melaju ke babak final di Jogja. Singkat cerita, kamipun lalui tahapan wawancara ini dengan semangat dan yakin dapat menjawab semua pertanyaan-pertanyaan juri yang pada saat itu diambil alih langsung oleh Bapak MikroTik Indonesia yaitu Bapak Valens Riyadi dan Bapak Pujo Dewobroto. Jujur memang kami agak nervous saat diwawancara oleh dua orang Master MikroTik Indonesia, bahkan ada beberapa pertanyaan yang memang kami tidak bisa jawab karena teknis sekali. 😄
Singkat cerita, saatnya pengumuman hasil seleksi tahap wawancara. Dan Alhamdulillah, tim kami pun berhasil lolos lagi dan melaju ke babak final di Jogja. 😭
Sebuah pengalaman yang luar biasa, karena memang sekolah kami baru pertama kali mengikuti Olimpiade MikroTik ini, dan tidak disangka dengan izin Allah SWT dapat melaju ke babak final dari sekian banyak peserta seluruh Indonesia.
Kemudian terpilihlah 15 SMK dari seluruh Indonesia yang melaju ke babak Final di Jogjakarta, diantaranya adalah sebagai berikut:
1. SMK Negeri 3 Singaraja (Bali)
1. SMK Negeri 3 Singaraja (Bali)
2. SMK Negeri 1 Gombong (Jawa Tengah)
3. SMK Negeri 1 Sedayu (DIY)
4. SMK Negeri 1 Tenggarong (Kalimantan Timur)
5. SMK Informatika Pesat Bogor (Jawa Barat)
6. SMK Persada Makassar (Sulawesi Selatan)
7. SMK Negeri 2 Depok (Jawa Barat)
7. SMK Negeri 2 Depok (Jawa Barat)
8. SMK Kristen Petra Surabaya (Jawa Timur)
9. SMK IT Ihsanul Fikri (Jawa Tengah)
10. SMK Negeri 2 Yogyakarta (DIY)
11. SMK Negeri 8 Kabupaten Tangerang (Banten)
12. SMK Negeri 1 Denpasar (Bali)
13. SMKS Pelita Gedong Tataan (Lampung)
14. SMK Karya Guna Bhakti 2 Kota Bekasi (Jawa Barat)
15. SMK Cijangkar (Jawa Barat)
Tibalah saatnya pelaksanaan Babak Final Olimpade MikroTik 2023 yang dilaksanakan di Gedung Citraweb Jogja selama lima hari. Dan yang saya sangat salut dan patut diacungi jempol bahwa pelaksanaan babak final OJM 2023 berbeda dari sekian OJM yang pernah ada. Rundown acara dibuat sedemikian rupa, mulai dari penempatan para peserta di barak-barak, kedisiplinan diterapkan, seluruh kegiatan yang tepat waktu dan diatur secara rapih, juga pelayanan terhadap kami para guru pendamping yang luar biasa, dari kami disediakan tempat tinggal yang nyaman selama kegiatan, antar jemput dari lokasi penginapan ke tempat acara setiap hari, sungguh pelayanan terbaik dari panitia OJM 2023 ini. 👍👍👍
Kegiatan harian diawali dengan Training MikroTik untuk para peserta oleh para master MikroTik mulai dari Pak Valens, Pak Pujo dan lainnya, yang dimana dari training tersebut setiap harinya diujikan pada seleksi menuju Grand Final, maka setiap harinya akan ada peserta tim yang gugur. Meskipun dinyatakan gugur, peserta tidak dipulangkan, akan tetapi tetap mengikuti kegiatan training dan ujian hingga hari terakhir.
Hingga tiba saatnya pada babak sembilan besar, dimana SMKN 2 Depok Jawa Barat berada didalamnya menuju ke babak 6 besar atau Semi Final. Namun sayang setelah perjuangan panjang kami pun berada diurutan ketujuh dan gagal masuk enam besar atau Semi Final.
Dan terpilihlah para Semi Finalis yang bertarung menuju Grand Final diantaranya:
1. SMK Negeri 3 Singaraja (Bali)
2. SMK Negeri 1 Gombong (Jawa Tengah)
3. SMK Negeri 1 Denpasar (Bali)
4. SMK Kristen Petra Surabaya (Jawa Timur)
5. SMK IT Ihsanul Fikri (Jawa Tengah)
6. SMK Negeri 8 Kabupaten Tangerang (Banten)
Pelaksanaan Semi Final kali ini cukup unik dan dilakukan secara outdoor di lereng Gunung Merapi di Kaliurang untuk praktikum langsung memecahkan kasus di sana. Enam tim finalis menjalani ujian di Kaliurang, sedang peserta lainnya yang tereliminasi diajak berkeliling ke beberapa destinasi wisata di lereng Merapi seperti situs Mbah Marijan dan Museum Sisa Hartaku. Sungguh pengalaman yang luar biasa menyenangkan. 😁
Kembali ke perlombaan semi final, akhirnya setelah kita tinggalkan selama kurang lebih setengah hari, panitia merilis hasil seleksi tahap semi final ini.
Sehingga panitia memutuskan yang melaju ke Grand Final adalah:
1. SMK Negeri 1 Gombong (Jawa Tengah)
2. SMK IT Ihsanul Fikri (Jawa Tengah)
3. SMK Negeri 8 Kabupaten Tangerang (Banten)
Setelah pertarungan sengit Grand Final antara ketiga SMK, akhirnya ditentukanlah pemenang juara 1 pada OJM 2023, yaitu jatuh kepada SMK IT Ihsanul Fikri Jawa Tengah, sedangkan Juara 2 jatuh pada SMK Negeri 8 Kabupaten Tangerang (Banten) dan Juara 3 jatuh pada SMK Negeri 1 Gombong (Jawa Tengah).